Presiden Joko Widodo berangkat dari Bandara Soekarno Hatta di Banten untuk memulai kunjungan ke Cina, Jepang, dan Korea Selatan. Senin, 25 Juli 2022. Sumber: Biro Setpres

Lembaga Survei Indikator Politik Indonesia memaparkan hasil temuannya bahwa tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Jokowi mencapai 64,9 persen. Angka tersebut dengan perincian 13,4 persen menyatakan sangat puas dan 51,5 persen cukup puas dalam survei yang dilakukan pada 9-12 Juli 2022. 

“Alasan puas lebih banyak karena Pembangunan infrastruktur, kinerja yang bagus, dan memberi bantuan rakyat kecil,” dalam rilis Survei Indikator Politik Indonesia, Ahad 31 Juli 2022. 

Responden yang menyatakan puas karena banyaknya pembangunan infrastruktur mencapai 23,5 persen. Kemudian, alasan memberi bantuan kepada rakyat kecil 16,8 persen, penanggulangan Covid-19 sebanyak 6,8 persen dan mengendalikan harga kebutuhan pokok 1,9 persen. 

Sedangkan jumlah responden yang menyatakan tidak puas 31,6 persen dan responden yang tidak menjawab 3,4 persen. “Sedangan alasan tidak puas terutama karena harga kebutuhan pokok meningkat dan lapangan kerja/pengangguran,” dalam penjelasannya.

Kinerja presiden, dalam penjelasan Indikator, masih dinilai positif oleh mayoritas warga di berbagai kelompok demografi, kecuali di kelompok etnis Minang, Bugis, dan Melayu. Mayoritas responden juga merasa puas dengan kinerja presiden, baik di pedesaan maupun perkotaan juga di semua wilayah. Kepuasan pada presiden jauh lebih tinggi di kelompok basis pemilih Jokowi di Pilpres 2019 dan basis pemilih PDIP, Golkar, PKB, dan Demokrat di Pileg 2019.

Survei yang dilakukan pada 9-12 Juli 2022 ini menggunakan kontak telepon kepada responden. Target populasi survei ini adalah warga negara Indonesia yang berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah dan memiliki telepon/cellphone, sekitar 83 persen dari total
populasi nasional. Pemilihan sampel dilakukan melalui metode random digit dialing (RDD). Dengan teknik RDD sampel sebanyak 1.246 responden dipilih melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak, validasi, dan screening. Margin of error survei diperkirakan ±2.8 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Pada 24 Juli lalu, survei kepuasan publik atas Jokowi juga dilakukan Lembaga Survei Indonesia (LSI) dengan 64 persen. Hal itu didapatkan dari hasil survei terakhir yang mereka lakukan. Meskipun demikian, masih terdapat 33,1 persen masyarakat yang menyatakan tak puas dan sangat tidak puas terhadap kinerja Jokowi.

Sumber : tempo.co

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here