Ketua DPW Barikade 98 Jawa Barat Budi Hermansyah

Ketua DPW Barikade Jabar, Budi Hermansyah mengatakan, pemerintahan Jokowi masih lama, sekitar dua tahun lagi habis masa jabatannya, jadi tidak benar kalau ada partai koalisinya mengambil inisiatif sendiri deklarasi mendukung capres, apalagi yang didukung tersebut Anies Baswedan yang merupakan bukan bagian dari gerbong politik koalisi Jokowi.

Selayaknya sebuah kerja sama politik, sudah barang tentu ada aturan atau etika yang harus saling dijaga, antara presiden dengan partai partai koalisi pendukungnya, nah dari presfektif ini saja, sudah sangat jelas, Nasdem sudah melanggar, apakah pencapresan Anies Baswedan adalah hasil kesepakatan dengan anggota koalisi, termasuk dengan presiden, atau inisiatif politik sendiri? Saya kira tidak mungkin hasil dari kesepakatan, apalagi yang di capreskannya bukan bagian dari figure koalisi.

Langkah partai Nasdem yang deklarasi mendukung Anies Baswedan sebagai calon presiden untuk pilpres 2024, merupakan langkah yang tidak etis sebagai bagian dari partai koalisi pemerintah Jokowi.

Sebagai konsekuensi dari sikap ketidak etisan terhadap koalisi pemerintahan Jokowi, seharusnya Nasdem secara jantan, menyatak sikap secara terbuka juga resmi keluar dari koalisi pemerintahan presiden Jokowi, serta mangambil langkah menarik semua kadernya dari jabatan pemerintahan, seperti tiga menteri, atau kalau ada di lembaga, badan, duta besar, dan direksi/komisaris BUMN.

Sikap menarik kader Nasdem dari jabatan pemerintahan perlu dilakukan, untuk menghindari politik dua kaki, satu kaki sebagai bagian dari pemerintah, sedangkan satu lagi sebagai pengusung capres di luar pemerintahan Jokowi, jadi sudah lah Nasdem fokus urus Anies, sambil jangan lupa menyatakan selamat berpisah kepada Jokowi, itu akan lebih elegan bagi Nasdem.

Budi Hermansyah

Ketua Barikade 98 Jawa Barat

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here