Pada Jumat (7/10/2022) beredar undangan dari sebuah SMP Negeri di Kota Bandung yang berisi ajakan para orang tua/peserta didik untuk mengikuti sosialisasi tentang Program Indonesia Pintar (KIP). Namun acara tersebut diselenggarakan di kantor salah satu partai politik. Hal itulah yang kemudian membuat Forum Orang Tua Siswa (Fortusis) berang.
Fortusis prihatin dengan sikap salah satu kepala sekolah SMP Negeri tersebut yang dianggap tidak tahu aturan, mengundang para orang tua siswa/peserta didik untuk datang pada kegiatan yang diselenggarakan di kantor partai politik tersebut.
“Kepala sekolah itu jelas enggak tahu aturan dan atasanya harus segera memberikan sanksi terlebih yang bersangkutan juga sebagai ASN,” ujar Ketua Fortusis Dwi Subawanto, Jumat (7/10/2022).
“Acara tersebut bagus buat para orang tua siswa/masyarakat hanya sayangnya yang mengundang kok Kepsek yang nota benenya seorang ASN juga, sedang acaranya di kantor partai politik,” lanjut Dwi.
Pihaknya sangat menyayangkan acara yang bagus itu terlaksana, namun melanggar ketentuan yang ada. Mestinya dari pihak partai juga mengetahui tentang peraturan yang ada berkaitan dengan penyelenggaraan acara tersebut.
“Partai harusnya tahu ada regulasi yang mengatur hal tersebut. Dengan kejadian ini Fortusis mendesak Wali Kota Bandung untuk memberikan peringatan atau sanksi kepada kepala sekolah tersebut,” tegasnya.
