Ketum Barikade 98 Benny Rhamdani Klarifikasi Soal Video Siap Tempur.(Foto Dok. Swara Barikade 98)

Ketua Umum Barikade 98 Benny Rhamdani  memberikan klarifikasi terkait viralnya video saat bertemu dengan Presiden Joko Widodo di acara Nusantara Bersatu pada sabtu, (26/11/2022). Benny menyampaikan bahwa video yang beredar tersebut tidak utuh.

Dalam penjelasannya Benny mengatakan dirinya sebagai rakyat wajar merasa marah untuk meminta penegakan hukum terhadap ancaman kebangsaan. “Kami berpikir tentang bagaimana perjalanan bangsa. Pak Jokowi bisa berakhir tahun 2024 tapi bangsa ini harus berjalan siapapun pemimpinnya. Kan ini cara pandang kami ke depan, visioner, ” kata Benny.

Benny menambahkan, atas situasi yang diganggu dengan cara-cara yang tidak benar itu masa kita gak boleh marah. “Harusnya saya yang marah dan banyak masyarakat yang marah harus dihargai juga dong,” ujar Benny.

Benny juga mengungkapkan bahwa kita masih berpikir tentang bangsa ini. “Nah, atas kemarahan itu, atas kegemasan itu, kita sampaikan saran kepada pemerintah. Pak, sebaiknya hukum ditegakkan. Trus masa kita yang inginkan hukum ditegakkan masa kita dianggap salah,” tambah Benny.

“Itulah kemudian saya memberi pesan. Kita ini pemenang, kita ini mayoritas jadi kalau kita mau melakukan hal yang sama dengan mereka yang selama ini merongrong pemerintahan Jokowi kita bisa melakukan hal yang sama dan jumlahnya lebih besar,” tegas Benny yang juga menyatakan tidak bermaksud membenturkan masyarakat dalam video yang viral tersebut.(Irw13/Awd)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here