Peristiwa bom bunuh diri yang terjadi di Polsek Astana Anyar, Bandung mendapat kecaman dari berbagai pihak. Kejadian itu bermula saat Polsek Astanaanyar sedang menggelar apel pada Rabu pagi (7/12/2022). Seorang laki-laki memaksa masuk dengan mengacungkan sajam, sampai kemudian terjadi ledakan dari bom yang ada di tubuhnya. Pelaku meninggal dan 3 polisi terluka.


Menanggapi kejadian tersebut, Barikade 98 Banten menyatakan kecamannya terhadap tindakan tersebut.
“Barikade 98 Banten mengecam keras bom bunuh diri di Polsek Astanaanyar,” ungkap Ketua Barikade 98 Banten Ali Suro.

Ali Suro mengajak seluruh warga masyarakat untuk memperlihatkan sikapnya ketika aksi intoleran muncul di tengah masyarakat. “Jangan diam, lawan terorisme,” katanya.
Lebih lanjut, Ali Suro menegaskan bahwa Barikade 98 tidak hanya sekadar mengecam, namun lebih dari itu, mengutuk keras tindakan bom bunuh diri tersebut.

Kecaman juga datang dari Kepala Staf Kepresidenan, Jaleswari Pramodhawardhani. Menurutnya, tindakan bom bunuh diri itu bertentangan dengan nilai kemanusiaan.
“Pemerintah mengecam keras tindakan terorisme apapun motifnya karena bertentangan dengan nilai kemanusiaan,” ujar Deputi V KSP Jaleswari dalam keterangannya, Rabu (7 /12/2022). 

Jaleswari menyebut peristiwa ini menunjukkan masih ada orang-orang yang melakukan aksi teror dengan cara menggunakan bom. Padahal, hal itu bisa menimbulkan korban jiwa besar dan tidak bisa ditolerir apa pun alasannya. 

Senada dengan apa yang disampaikan Jaleswari, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas juga menyebut tindakan bom bunuh diri itu bertentangan dengan kemanusiaan. Selain mengecam aksi tersebut, Yaqut mengaku prihatin dengan ulah sebagian orang maupun kelompok yang masih menggunakan cara-cara kekerasan seperti halnya bom bunuh diri untuk menyampaikan perbedaan pandangannya. Menag menegaskan cara ini bertentangan dengan ajaran agama mana pun yang selalu mengutamakan penghormatan, kesantunan, dan keselamatan.

Menurut dia, agama mengajarkan umatnya untuk berdialog jika menemui persolan yang mengalami kebuntuan. Dengan dialog maka diharapkan ada solusi yang bisa diterima berbagai pihak.
“Untuk itu kami mendorong terutama kepada tokoh-tokoh agama untuk tidak lelah membangun komunikasi yang baik dengan umatnya dalam kerangka mencari solusi terbaik. Agama harus dijadikan inspirasi dan solusi atas kehidupan ini, bukan dalih untuk melakukan kekerasan,” kata dia.

Kecaman juga datang dari Pengurus Daerah Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Solo. Mereka mengimbau kepada seluruh komponen bangsa untuk ikut aktif dalam upaya pencegahan gerakan terorisme dan radikalisme di Indonesia.

“Atas nama seluruh jajaran pengurus PD DMI Kota Solo, mengecam keras tidakan bom bunuh diri yang terjadi di Polsek Astana Anyar, Kota Bandung. Yang mengakibatkan jatuhnya korban meninggal dan luka-luka,” kata Ketua PD DMI Kota Solo Muhammad Muhtarom melalui keterangan tertulis, Kamis (8/12/2022).

Selanjutnya, Muhtarom meminta polisi dan penegak hukum untuk mengusut tuntas pelaku terorisme dan jaringannya dengan hukum yg berlaku. Seluruh komponen bangsa untuk ikut aktif dalam upaya pencegahan gerakan terorisme dan radikalisme di Indonesia. 

dari berbagai sumber

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here