Lagi-lagi nama Erick Thohir mencuat dalam poling yang dilakukan oleh Poltracking Indonesia. Poling diselenggarakan di 5 provinsi, yaitu DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
Poling digelar pada 26 November hingga 2 Desember 2022 dengan melibatkan total 5.000 responden (masing-masing 1.000 responden di setiap provinsi). Poling dilakukan dengan menggunakan metode stratified multistage random sampling dengan margin of error +/-3,1 persen pada setiap provinsi dan tingkat kepercayaan 95 persen.
Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yudha dalam siaran pernya, (15/12/2022), menyampaikan, dalam wilayah 5 provinsi di Jawa tersebut, Erick Thohir selalu berada di posisi tiga teratas dengan angka elektabilitas selalu di atas 10 persen.
Angka elektabilitas tertinggi Menteri BUMN ini sebagai cawapres muncul di daerah Jawa Tengah, dengan angka hingga 25,4 persen. “Dalam simulasi 10 nama calon wakil presiden di Jawa Tengah, Erick Thohir memperoleh angka elektabilitas 25,4 persen,” ujar Hanta Yuda dikutip dari Antara.
Menyusul nama Ridwan Kamil yang menjadi kandidat nomor dua di Jawa Tengah dengan angka elektabilitas 10,4 persen. Sementara di Jawa Timur, Erick mencatat angka elektabilitas 18,3 persen bersaing dengan Khofifah Indar Parawangsa (18,6 persen).
Untuk survei di wilayah Jakarta, Erick bersaing dengan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Di Jakarta AHY mendapatkan angka elektabilitas 24,7 persen dan Erick Thohir 17,2 persen.
Untuk wilayah Jawa Barat, Erick Thohir mencatat angka elektabilitas 10,3 persen, bersaing dengan Ridwan Kamil (29,1 persen), dan AHY (14,4 persen).
Di Banten, Erick Thohir bersaing dengan Sandiaga Uno. Erick mencatat angka elektabilitas 11,7 persen, sedangkan Sandiaga Uno 13,1 persen. Untuk posisi pertama dan kedua sebagai cawapres di Banten adalah AHY (29,7 persen) dan Ridwan Kamil (16,6 persen).