Kecewa dengan Prabowo pasca-putusan Mahkamah Konstitusi (MK) nomor 90/PUU-XXI/2023 yang memuluskan jalan putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming, menjadi cawapres menteri pertahanan itu, bekas kader Partai Demokrat yang tergabung dalam Forum Komunikasi Lintas Pendiri Deklarator Kader (FKLPDK) menyatakan cabut dukungan dan beralih mendukung Ganjar-Mahfud MD.
Hal itu disampaikan Ketua Umum FKLPDK Sahat Saragih dalam deklarasi dukungan kepada Ganjar Mahfud yang diadakan di Auditorium 678 Hotel, Jalan D.I Panjaitan, Cawang, Jakarta Timur, pada Selasa (28/11/2023).
“Prabowo sangat tergantung pada dukungan penguasa. Itu artinya Prabowo tidak memiliki kepercayaan diri,” jelas Sahat.
Sahat merasa bahwa penguasa sangat bernafsu mempertahankan kekuasaan. Kekuasaan, lanjutnya, digunakan untuk memporak-porandakan tatanan hukum demi kepentingan kelompok tertentu.
Lebih lanjut, Sahat menyampaikan kesiapannya untuk bekerja keras demi pemenangan Ganjar dan Mahfud.
“Kami sebagai ormas non-partai dan independen, tentu siap bekerja keras memenangkan Ganjar – Mahfud MD demi Indonesia unggul, sesuai arahan dan petunjuk TPN [Tim Pemenangan Nasional) Ganjar-Mahfud,” ujar Sahat.
Acara pendeklarasian ini dihadiri langsung oleh Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid. Dalam pidatonya, Arsjad meminta bantuan FKLPDK untuk memenangkan pasangan Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024 lewat satu putaran.
“Kita memiliki target memenangkan 54% dalam satu kali putaran. Bisa? Ini tantantan besar. Tetapi adanya dukungan terhadap Mas Ganjar dan Prof Mahfud membuat saya juga lebih optimis,” ungkap Arsjad.