Menteri BUMN Erick Thohir meluncurkan Program Rekrutmen Bersama BUMN 2022 pada Selasa (12/4/2022). (Foto: Kementerian BUMN/Permana Aji)

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menantang generasi muda untuk ikut ambil bagian dalam pembangunan Indonesia. Ia pun menantang apakah generasi muda saat ini untuk mengambil bagian untuk ikut bermain atau hanya menjadi penonton saja. 

Saat melakukan kunjungan kerja ke Belanda, Erick Thohir menyempatkan diri untuk bertemu dengan para mahasiswa penerima beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP). Dalam pertemuan tersebut, ia menyampaikan saat ini adalah momentum Knowledge-based economy.

Seperti dikutip dari unggahan akun Instagram @erickhhohir Jumat, (9/9/2022), pertumbuhan ekonomi Indonesia sedang pesat-pesatnya. hal ini mungkin tidak terulang dua kali. Generasi muda yang penuh energi dengan ide barunya, harus mengambil kesempatan ini untuk berkarya, berinovasi, dan berusaha.

“100 tahun sudah lewat, pertanyaannya 100 tahun ke depan mau jadi apa? apakah kita mau jadi penontonnya atau ikut bertandingnya ini sebuah kesempatan yang tidak terulang dua kali?,” kata Erick Thohir.

Saat ini, ucap Erick, Indonesia menuju negara yang semakin maju dan semakin besar, dan momentum ini seiring dengan demografi Indonesia yang makin dikuasai generai muda, 55 persen usia di bawah 35 tahun.

“saya kemarin bertemu para mahasiswa Indonesia yang di Wageningen. saya tanya pendidikannya apa saya ngga ngerti, karena jaman dulu waktu saya kuliah, ngga ada jurusan yang itu” katanya.

Ini momentum yang namanya knowledge-based economy atau pertumbuhan ekonomi berdasarkan inovasi, dan hasil karya manusianya itu menjadi landasan utama bukan lagi sumber daya alamnya.

“pertanyaanya kembali generasi muda mau jadi penonton atau pemain?” katanya.

“Jadilah bagian yang mengantarkan Indonesia menjadi maju, makmur, dan mendunia” pungkas Erick Thohir.

Sumber : liputan6.com

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here