Acara Konser Amal Salam Satu Jiwa yang digelar pendukung klub Arema dihadiri tokoh sepak bola nasional yang kini aktif sebagai Menteri BUMN Erick Thohir. Acara Konser Amal Salam Satu Jiwa mengumpulkan segenap elemen sepak bola nasional sebagai bagian dari usaha meringankan beban korban Tragedi Kanjuruhan.(Foto Ig Pribadi Erick Thohir)

Tragedi pilu kerusuhan Kanjuruhan tak terasa sudah memasuki 100 hari. Mengenang peristiwa kelam tersebut Menteri BUMN Erick Thohir hadir dalam konser Salam Satu Jiwa di Bekasi, Jawa Barat, Ahad (8/1/2023). 

Konser Salam Satu Jiwa tersebut merupakan bentuk dukungan dan solidaritas terhadap korban tragedi Kanjuruhan di Malang.

“Tidak akan ada yang mengobati rasa kehilangan keluarga yang ditinggalkan, tapi Insya Allah ikhtiar ini bisa sedikit meringankan beban sekaligus mengenang mereka yang telah meninggalkan kita,” kata Erick.

Dilanjutkannya, dimulai hari ini, sepak bola tidak boleh lagi membawa pecah belah, ketakutan dan kesedihan. “Ini saatnya kita rombak sepak bola untuk menciptakan sepak bola membawa kebahagian dan menjadi pemersatu bangsa Indonesia,” ujarnya.

Sejumlah grup band legendaris tampil dalam konser amal untuk korban kerusuhan Kanjuruhan. Dalam penggalangan dana, terkumpul Rp 1,4 miliar.

Deretan musisi ikut berkontribusi untuk menggalang dana, di antaranya band GIGI, KOTAK, TIPE-X, Jamrud, Reza Artamevia, Edane, Elpamas, Malang Collaboration (Elpamas feat. Anto Baret, Ian Antono, Abadi Soesman, Syaharani), serta The Prasetyo Squad. 

Penyanyi Band Tipe X Tresno Riadi dan Tantri Kotak saat tampil dalam doa bersama dan konser amal Salam Satu Jiwa di Kota Bekasi, Jawa Barat, Minggu (8/1/2023).

Konser ini untuk mengumpulkan dana yang akan disalurkan ke 135 keluarga korban meninggal Tragedi Kanjuruhan.

Konser ini bertepatan dengan 100 hari terjadinya tragedi Kanjuruhan. Dalam penggalangan dana ini terkumpul Rp 1,4 miliar.

Penonton yang hadir nampak antusias dalam doa bersama dan konser amal Salam Satu Jiwa untuk korban tragedi Kanjuruhan.

Menteri BUMN Erick Thohir menyerahkan donasi yang terkumpul untuk 135 keluarga korban meninggal Tragedi Kanjuruhan sebanyak Rp 1,4 miliar. 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here