IlustrasiIKN/Foto: Dok. Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN

Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) menargetkan 28 proyek gedung pemerintah dan swasta di IKN bakal rampung dibangun dan dapat difungsionalkan pada Juni 2024. Khususnya salah satu yang bakal berfungsi operasional adalah Istana Presiden.

Tenaga Ahli Deputi Bidang Sarana dan Prasarana OIKN Bonie Erwanto mengatakan, 28 proyek tersebut terdiri dari 17 proyek yang dibiayai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan 11 proyek dari non-APBN mulai dapat beroperasi pada bulan juni 2024.

“Kalau saya terima informasinya, Juni itu sudah fungsional,” ujarnya saat ditemui di The Westin, Jakarta, Senin (15/1/2024).

Kendati demikian, kata dia, progres penyelesaian masing-masing proyek akan berbeda saat difungsionalkan pada Juni mendatang.

Proyek-proyek tersebut telah memenuhi kajian definisi dan standar yang ditetapkan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk sebuah gedung atau hunian dapat difungsionalkan.

“(Progresnya) pasti beragam ya ada yang 90 persen, ada 95 persen, tapi paling enggak itu sudah di atas yang acceptable untuk itu bisa fungsional sebagai layaknya sebuah gedung ataupun hunian,” ucapnya.

Bonie menyebutkan, 28 proyek ini merupakan gedung dan hunian yang paling mendasar atau paling diperlukan ketika pemerintahan dan aparatur sipil negara (ASN) pindah dari DKI Jakarta ke IKN.

Bonie optimistis ke-28 proyek itu akan rampung dibangun dan sudah dapat difungsionalkan pada Juni mendatang.

“Jadi itu memang ekosistemnya sudah sudah sedemikian rupa sehingga itu sebaiknya memang harus dikejar. Jadi itu target yang menurut saya realistis lah,” tuturnya.

Dalam paparannya, terlihat sejumlah proyek strategis di IKN masuk dalam daftar 28 proyek gedung dan hunian yang akan rampung terbangun dan fungsional pada Juni 2024.

Diawali dari Istana Presiden, kantor empat kementerian koordinator, Bank Indonesia, rumah tapak jabatan menteri, hingga Rumah Sakit International. Begitu juga dalam daftar 11 proyek non-APBN terdapat Hotel Nusantara yang merupakan hasil investasi konsorsium perusahaan-perusahaan swasta dalam negeri yang diinisiasi oleh Agung Sedayu Group (ASG) milik Sugianto Kusuma atau Aguan.

Berikut daftar lengkap 28 proyek di IKN yang akan rampung dibangun dan mulai difungsionalkan pada Juni 2024:

  1. Proyek APBN

Masjid Sumbu Kebangsaan

Istana Presiden

Kemensetneg

Kemenko Polhukam

Kemenko PMK

Kemenko Marves

Kemenko Ekonomi Bank Indonesia

Kawasan Beranda Nusantara

Plaza Bhineka Hunian ASN dan Hankam (12 menara)

Rumah Tapak Jabatan Menteri

Polrestabes dan Command Center

Pengembangan Hunian Pekerjaan Konstruksi

Pengelolaan Sampah dan Limbah – WP 1A + 1B

RS International (Kemenkes)

Gedung Gas Insulated Substation (GIS4) – PLN

2. Proyek Non-APBN Nusantara Superblok (mall dan apartemen)

Hotel Nusantara

Hotel Pakuwon BSH Mandiri (Community Hub)

PSSI (Training Center) – WP 1B

Telkom Smart Office (Fase 1)

Botanical Garden/Taman Tematik (North)

Bluebird Park & Ride- WP 1B

RS Abdi Waluyo – WP 1B

RS Mayapada – WP 1B RS Hermina


LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here