Dalam kunjungannya di Desa Cikuya, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang, Minggu (12/9/2021) Menteri BUMN Erick Thohir menyambangi SDN III di wilayah tersebut.
Erick juga bertemu dengan 10 kepala sekolah di Kabupaten Tangerang dan mendengarkan aspirasi mereka.
Salah satu kepala sekolah meminta kepada Erick agar kegiatan pembelajaran selama pandemi diberikan fasilitas agar lancar.
Menjawab permintaan tersebut Erick akan memberikan bantuan terbaik agar proses belajar mengajar bisa berjalan lancar.
“Saya juga sekolah di negeri, jadi tahu lah satu kelas 46 orang. Saya juga tentu akan membantu apa yang bisa kita bantu. Tidak sempurna tapi kita berikan yang terbaik,” jawab Erick.
Dalam pertemuan tersebut, Erick juga menjelaskan saat ini dana Corporate Social Responsibility (CSR) BUMN dipusatkan di sektor pendidikan, lingkungan hidup, dan juga UMKM.
Erick menegaskan pentingnya sektor pendidikan karena dapat menjadi kunci kesuksesan masa depan.
Erick menceritakan kisah orang tuanya, Muhammad Thohir, yang sejak kecil mengutamakan pendidikan.
“Almarhum bapak saya itu merantau, umur 10 tahun dari desa ke kota untuk mencari pendidikan. Sampai kota juga harus mencari nafkah, jualan agar berlanjut ke SMP. Dari SMP merantau lagi ke Jawa untuk SMA,” ungkap Erick.
Untuk itu, Erick sangat mengapresiasi para guru dan tenaga pengajar yang telah menjadi garda terdepan mencerdaskan anak bangsa.
Sumber: indopolitika.com