Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menginginkan perusahaan BUMN bisa menembus pasar dunia pada 2023.

Perusahaan BUMN diharapkan bisa menjadi pemain global yang mampu melayani kepentingan nasional dan meningkatkan daya saing.

Untuk itu Erick menerapkan berbagai strategi dan telah masuk dalam proyek strategis.

Adapun strategi yang dilakukan Erick Thohir, diantaranya yaitu dengan melakukan revisi UU BUMN.

Revisi UU BUMN ini telah dimasukan ke dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) Prioritas tahun 2021.

Erick juga memastikan Indonesia mampu menjadi lumbung pangan. Salah satunya dengan meluncurkan Program Makmur yang merupakan program agrosolusi dari PT Pupuk Indonesia yang bertujuan membantu petani.

Strategi lain yang dilakukan Erick adalah meningkatkan UMKM. Nilai transaksi BUMN dengan UMKM mencapai Rp10,9 triliun pada Agustus 2021. Jumlah ini terdiri dari 142.000 transaksi dan melibatkan 10.100 UMKM.

“Covid-19 menjadi momentum terjadinya percepatan karena mau tidak mau semua strategi bisnis berubah, efisiensi harus terjadi, dan digitalisasi sangat cepat,” ujar Erick Thohir.

Sumber: Monitorday.com

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here